Archive for November, 2010

h1

Film Komedi Indonesia 2: Madame X

November 16, 2010

Aku sebenarnya berharap banyak dari film ini. Pertama, film ini lahir dari PH Kalyana Shira yang selama ini belum pernah mengecewakanku. Lihat saja film2 keluaran mereka yang gila seperti Quickie Express. Begitu pula film seperti Janji Joni, Arisan, dan Berbagi Suami. Semuanya tidak ada yang mengecewakan. Jadi paling tidak aku mengharapkan film komedi sekelas Quickie Express, dan rada2 saru gitu. Kedua, film2 Kalyana Shira selalu mengusung ide-ide maju yang menarik untuk disimak. Sayangnya, harapanku ternyata berlebihan. Ini adalah film terburuk dari Kalyana Shira.

Ide film ini sebenarnya cukup menarik, begitu pula tema yang diusungnya. Ia mengangkat kaum minoritas yaitu kaum transgender yang sering dianggap sampah masyarakat sehingga harus disingkirkan. Film ini temanya terasa menggigit di tengah maraknya fundamentalisme ingin memaksakan pandangan satu agama kepada seluruh sendi kehidupan. Read the rest of this entry ?

h1

Film Komedi Indonesia 1: Laskar Pemimpi

November 15, 2010

Belakangan saya agak jarang nonton film, dan jarang nulis juga. Karena pasokan film lagi seret dan lagi sibuk juga. Jadinya lebih banyak nonton di DVD saja. Dalam masa2 ini sebenarnya ada beberapa film yang saya tonton juga sebetulnya dan akan saya review dalam seri tulisan ini.

Film ini adalah sebuah film yang unik, yang terus terang tidak begitu terlihat dari iklannya. Karena melihat Project Pop kita tentunya akan mengira bahwa film ini adalah sebuah film komedi parodi. Yang tidak saya duga, film ini ternyata juga adalah sebuah film musikal, yang merupakan salah satu core competence dari Project Pop juga. Dan ini adalah sebuah kejutan yang menyenangkan.

Film ini adalah sebuah film parodi komedi dari kisah perjuangan seputar Agresi Militer II Belanda sekitar bulan Desember 1928, dan diakhiri dengan klimaks Serangan Umum 1 Maret 1949 di Yogyakarta. Film ini tidak berpretensi ambisius seperti serial MERAH PUTIH, yang ingin membuat film perjuangan yang membara (dan gagal besar menurut saya). Film ini hanya ingin menghibur, itu saja, dan mereka berhasil dengan sukses menghibur saya. Read the rest of this entry ?